Multimedia adalah suatu sarana (media) yang di dalamnya terdapat perpaduan (kombinasi) berbagai bentuk elemen informasi seperti, teks, grafik, animasi, video, interaktif maupun suara sebagai pendukung untuk mencapai tujuannya yaitu menyampaikan informasi atau sekedar memberikan hiburan bagi target audiens-nya. Multimedia sering digunakan dalam dunia hiburan seperti game. Kata multimedia itu sendiri berasal dari kata multi (Bahasa Latin) yang berarti banyak dan kata media (Bahasa Latin) yang berarti sesuatu yang dipakai untuk menyampaikan sesuatu.
Perangkat (media) pembuatan aplikasi multimedia terbagi menjadi 2 macam, yaitu:
Perangkat (media) pembuatan aplikasi multimedia terbagi menjadi 2 macam, yaitu:
1. PERANGKAT KERAS
a. Video Board
Video
Graphics Array
(VGA), adalah sebuah standar tampilan komputer analog yang dipasarkan
pertama kali oleh IBM pada tahun 1987. Walaupun standar VGA sudah tidak lagi
digunakan karena sudah diganti oleh standar yang lebih baru, VGA masih
diimplementasikan pada Pocket PC.
VGA merupakan standar grafis terakhir yang diikuti oleh mayoritas pabrik pembuat kartu grafis komputer. Tampilan Windows sampai sekarang masih menggunakan modus VGA karena didukung oleh banyak produsen monitor dan kartu grafis.
VGA merupakan standar grafis terakhir yang diikuti oleh mayoritas pabrik pembuat kartu grafis komputer. Tampilan Windows sampai sekarang masih menggunakan modus VGA karena didukung oleh banyak produsen monitor dan kartu grafis.
VGA
(Video graphic Adapter) adalah perangkat Output yang bertugas untuk mengolah
data menjadi tampilan grafis atau teks di layar monitor. VGA berfungsi
menghubungkan sistem komputer dengan monitor. VGA card membutuhkan aplikasi
pendukung yaitu driver. Driver ini berfungsi sebagai perantara sistem operasi
dan kartu grafis.
Video
Graphics Array
(VGA) ini biasa dinamakan juga dengan video card, video adapter, display card,
graphics card, graphics board, display adapter atau graphics adapter. Istilah
VGA sendiri juga sering digunakan untuk mengacu kepada resolusi layar berukuran
640×480, apapun pembuat perangkat keras kartu grafisnya.
Cara Kerja Video Board
Saat
aplikasi yang dijalankan ingin menciptakan sebuah citra, aplikasi tersebut akan
meminta bantuan pada driver kartu grafis. Driver grafis akan mendengarkan
instruksi, baik dari OS atau dari aplikasi, kemudian mengambil data digital
yang diperlukan dan mengkonversikannya menjadi sebuah format yang dimengerti
oleh kartu grafis tersebut.
Pada
titik ini, pixel belum siap untuk ditampilkan ke layar. Pixel tersebut akan
dikirim kembali ke Video RAM untuk disimpan. VRAM terhubung langsung pada
digital-to-analog converter(DAC). Converter ini juga biasa disebut RAMDAC yang
bertugas menterjemahkan image ke signal analog agar bisa digunakan oleh
monitor. Selanjutnya, RAMDAC mengirimkan gambar final kepada monitor melalui
kabel.
Setelah
itu, driver menyalurkan data digital yang baru diformat tersebut kepada kartu
grafis untuk melakukan rendering. Data tersebut berjalan menuju kartu VGA
melalui slot pada motherboard (AGP/PCI-E). Setelah
disalurkan ke kartu grafis, data akan dikirimkan ke memori kartu grafis sebagai
tempat penyimpanan sementara. Kemudian GPU akan mengambil data digital tersebut
lalu mengubahnya menjadi pixel.
b. Sound Card
Sound Card adalah suatu perangkat keras komputer yang digunakan untuk mengeluarkan suara dan merekan suara. Pada awalnya, sound card hanyalah sebagai pelengkap dari komputer. Namun sekarang, sound card adalah perangkat wajib di setiap komputer.
Cara Kerja Sound Card
Ketika mendengarkan suara dari sound card, data digital suara yang berupa waveform .wav atau mp3 dikirim ke sound card. Data digital ini diproses oleh DSP (Digital Signal Processing: pengolah signal digital) bekerja dengan DAC (Digital to Analog Converter: konversi digital ke analog). Mengubah sinyal digital menjadi sinyal analog, yang kemudian sinyal analog diperkuat dan dikeluarkan melalui speaker.
Ketika merekam suara lewat microphone, suara yang beruba analog diolah oleh DSP dalam metode ADC (Analog to Digital Converter: konversi analog ke digital). Mengubah sinyal analog menjadi digital yang berkelanjutan. Sinyal digital ini disimpan dalam format waveform table atau biasa ditulis wav dalam disk atau dikompresi menjadi bentuk lain seperti mp3.
c. CD-ROM Driver
Drive berarti penggerak atau bagian mekanikal suatu piranti. CD drive berarti penggerak cd atau suatu drive yang digunakan untuk merekam atau memainkan cd. CD ROM Drive adalah alat pemutar CD ROM (Compact Disk).
Cara Kerja CD-ROM Driver
Pada CD-ROM informasi yang tersimpan juga berupa 0 dan 1. Tentunya angka 0 dan 1 ini bukan langsung tertulis berupa angka 0 dan 1 melainkan merupakan keadaan pada lapisan tertentu pada CD-ROM tersebut. CD-ROM yang dibahas disini adalah CD ROM yang dicetak bukan CD-R ataupun CD-RW. Pada dasarnya semua CD memberikan informasi menggunakan teknik apakah suatu sinar yang diarahkan pada suatu posisi akan dipantulkan ke titik tertentu atau tidak. Perbedaannya terletak pada cara CD tersebut melakukannya.
Cara Kerja CD-ROM Driver
Pada CD-ROM informasi yang tersimpan juga berupa 0 dan 1. Tentunya angka 0 dan 1 ini bukan langsung tertulis berupa angka 0 dan 1 melainkan merupakan keadaan pada lapisan tertentu pada CD-ROM tersebut. CD-ROM yang dibahas disini adalah CD ROM yang dicetak bukan CD-R ataupun CD-RW. Pada dasarnya semua CD memberikan informasi menggunakan teknik apakah suatu sinar yang diarahkan pada suatu posisi akan dipantulkan ke titik tertentu atau tidak. Perbedaannya terletak pada cara CD tersebut melakukannya.
Pada CD-ROM yang memang dicetak,
dipantulkan tidaknya suatu sinar itu ditentukan oleh cetakan yang digunakan.
Jadi cetakan yang digunakan harus disesuaikan dengan informasi yang ingin
disimpan. Setelah dicetak tidak bisa lagi diubah data digital yang tersimpan
pada CD-ROM tersusun mulai dari bagian terdalam pada CD-ROM menuju ke bagian
terluar dari CD-ROM. Selain lapisan yang berguna untuk memantulkan cahaya,
masih ada beberapa bagian lain dari CD-ROM. Suatu CD-ROM biasanya memiliki 4
buah bagian, yaitu label, protective layer, reflective layer, danpolycarbonate
plastic.
Pada pembacaannya sendiri CD-ROM ini
akan diputar dengan kecepatan sudut yang tinggi. Oleh karena itu pola yang
dicetak pada CD-ROM tersebut harulah memiliki tingkat presisi yang tinggi. Bila
ini tidak dipenuhi, penyimpangan informasi bisa saja terjadi. Pada CD-ROM Drive
masa kini, kecepatan sudut ini akan terus dipertahankan hingga pada saat
pembacaan bagian terluar dari CD-ROM. Hal ini membuat kecepatan linier
(kecepatan pembacaan) semakin tinggi pada daerah yang semakin luar. Dengan
kecepatan setinggi ini CD-ROM Drive yang digunakan juga harus memiliki tingkat
presisi yang tinggi pula. Oleh karena itu wajar saja bila suatu CD-ROM Drive
akan melakukan pembacaan dengan kecepatan yang lebih rendah terhadap CDROM yang
sudah mengalami banyak gangguan seperti halnya goresan.
d. Scanner
Scanner (pemindai) merupakan suatu alat yang digunakan untuk memindai suatu bentuk maupun sifat benda seperti, dokumen, foto, gelombang, suhu dan lain-lain. Hasil pemindaian itu pada umumnyaakan ditransformasikan ke dalam komputer sebagai data digital.
Cara Kerja Scanner
Cara Kerja Scanner
- Gambar yang akan dipindai diletakkan di atas permukaan kaca pemindai.
- Sebelum gambar dipindai, komputer akan menentukan seberapa jauh motor stepper yang membawa lampu akan maju, jaraknya ditentukan oleh panjang gambar dan posisi gambar di kaca pemindai.
- Lampu mulai menyala dan motor stepper pun akan mulai berputar untuk menggerakkan lampu sampai posisi akhir gambar.
- Cahaya yang dipancarkan lampu ke gambar akan segera dipantulkan, lalu pantulan yang dihasilkan akan dibaca oleh beberapa cermin menuju lensa scanner lalu cahaya pantulan tersebut akhirnya akan sampai ke sensor CCD.
- Sensor CCD akan mengukur intensitas cahaya serta panjang gelombang yang dipantulkan dan merubahnya menjadi tegangan listrik analog.
- Tegangan analog tersebut akan diubah menjadi nilai digital oleh alat pengubah ADC atau biasanya disebut "analog to digital".
- Sinyal digital dari sensor CCD akan dikirim ke papan logik dan dikirimkan lagi ke komputer dalam bentuk data digital yang menunjukkan warna pada titik-titik gambar yang dipantulkan.
- Hasil pemindai data sudah bisa dilihat dalam monitor dan dapat disimpan dalam format gambar.
2. PERANGKAT LUNAK
a. Video Streaming
Video adalah sebuah file yang biasanya hanya dibuka dan dimainkan oleh aplikasi multimedia seperti Windows Media Player, Winamp, dll.
Streaming adalah sebuah teknologi untuk memainkan file video atau audio secara langsung dari suatu halaman web.
Video streaming adalah memainkan file video secara langsung pada satu halaman web tanpa harus mengunduh terlebih dahulu.
Cara Kerja Video Streaming
Pada awalnya, data dari source (audio/video) akan di-capture dan disimpan pada sebuah buffer yang berada pada memori komputer (bukan media penyimpanan seperti harddisk) dan kemudian di-encode sesuai dengan format yang diinginkan. Dalam proses encode ini, user dapat mengkompresi data sehingga ukurannya tidak terlalu besar. Namun, pada aplikasi streaming menggunakan jaringan, biasanya data akan dikompresi terlebih dahulu sebelum dilakukan streaming, karena keterbatasan bandwidth jaringan. Setelah di-encode, data akan di-stream ke user yang lain. User akan melakukan decode data dan menampilkan hasilnya ke layar user. Waktu yang dibutuhkan agar sebuah data sampai mulai dari pemancar sampai penerima disebut dengan latency.
b. VoIP
Voice over Internet Protocol (VoIP) adalah teknologi yang menjadikan media internet dapat melakukan komunikasi suara jarak jauh secara langsung.
Cara Kerja VoIP
Sinyal suara analog, seperti yang didengar ketika berkomunikasi via telepon, diubah menjadi data digital dan dikirimkan melalui jaringan berupa paket-paket data secara real time.
Voice over Internet Protocol (VoIP) adalah teknologi yang menjadikan media internet dapat melakukan komunikasi suara jarak jauh secara langsung.
Cara Kerja VoIP
Sinyal suara analog, seperti yang didengar ketika berkomunikasi via telepon, diubah menjadi data digital dan dikirimkan melalui jaringan berupa paket-paket data secara real time.
c. Video VoIP
Video profesional over IP sistem menggunakan beberapa codec video standar yang ada untuk mengurangi materi program ke bitstream (misalnya, aliran transportasi MPEG), dan kemudian menggunakan Internet Protocol (IP) jaringan untuk membawa bahwa bitstream dikemas dalam aliran paket IP . Hal ini biasanya dilakukan dengan menggunakan beberapa varian dari protokol RTP.
Video profesional over IP sistem menggunakan beberapa codec video standar yang ada untuk mengurangi materi program ke bitstream (misalnya, aliran transportasi MPEG), dan kemudian menggunakan Internet Protocol (IP) jaringan untuk membawa bahwa bitstream dikemas dalam aliran paket IP . Hal ini biasanya dilakukan dengan menggunakan beberapa varian dari protokol RTP.
Tercatat video profesional
melalui jaringan IP memiliki tantangan khusus dibandingkan dengan sebagian
besar lalu lintas IP non-waktu-kritis. Banyak masalah ini mirip dengan yang
ditemukan pada voice over IP, tetapi untuk tingkat yang lebih tinggi dari
persyaratan teknik. Secara khusus, ada kualitas yang sangat ketat persyaratan
layanan yang harus dipenuhi untuk digunakan dalam lingkungan siaran
profesional.
d. Encoder
d. Encoder
Penyandi (bahasa
Inggris: encoder) adalah sebuah alat yang digunakan untuk mengubah sinyal
seperti data atau bitstream ke dalam bentuk yang dapat diterima untuk transmisi
data atau penyimpanan data. Umumnya ini dilakukan
melalui suatu algoritma tertentu, terutama jika ada bagian yang berupa digital.
e. MPEG-2 / MPEG-4
e. MPEG-2 / MPEG-4
Motion Picture Expert Group (MPEG) adalah nama organisasi internasional ISO/IEC yang mengembangkan standar pengkodean citra bergerak. MPEG berkembang menjadi beberapa kategori yaitu, MPEG-1, MPEG-2, MPEG-3, MPEG-4, MPEG-7, MPEG-21.
MPEG-2 merupakan standar untuk penyiaran suara dan gambar over-the-air televisi digital ATSC, DVB dan ISDB, satelit televisi digital Dish Network, sinyal digital cable television dan juga DVD.
MPEG-4 merupakan pengembangan dari MPEG-1 untuk mendukung objek suara/gambar televisi tiga dimensi (3D). MPEG-4, diperkenalkan pada akhir 1998, adalah sebuah nama dari sebuah grup koding standar audio dan video dan teknologi yang berhubungan yang disetujui oleh Moving Picture Experts Group (MPEG) ISO/IEC. Kegunaan utama bagi standar MPEG-4 adalah internet (streaming media) dan CD, videophone, dan televisi broadcast.
MPEG-2 merupakan standar untuk penyiaran suara dan gambar over-the-air televisi digital ATSC, DVB dan ISDB, satelit televisi digital Dish Network, sinyal digital cable television dan juga DVD.
MPEG-4 merupakan pengembangan dari MPEG-1 untuk mendukung objek suara/gambar televisi tiga dimensi (3D). MPEG-4, diperkenalkan pada akhir 1998, adalah sebuah nama dari sebuah grup koding standar audio dan video dan teknologi yang berhubungan yang disetujui oleh Moving Picture Experts Group (MPEG) ISO/IEC. Kegunaan utama bagi standar MPEG-4 adalah internet (streaming media) dan CD, videophone, dan televisi broadcast.
MPEG-4
menyerap banyak fungsi dari MPEG-1 dan MPEG-2 dan standar berhubungan lainnya,
menambahkan fungsi baru seperti dukungan VRML (extended) untuk perenderan 3D,
file komposit berorientasi objek (termasuk audio, video, dan VRML), dukungan
spesifikasi-luar Manajemen Hak Cipta Digital dan banyak interaktivitas lainnya.
Format
MPEG-4 sangat tepat untuk memampatkan format video yang besar,seperti .avi atau
.vob karena konsep dasar dari kompresi MPEG-4 adalah mengompres file ketika
menyimpan video,lalu ketika video tersebut diputar,codec MPEG-4 akan
mengembangkan lagi ukuran file ini,jadi tingkat penurunan kualitas video maupun
audio menjadi sangat minimal dengan ukuran kompresi file yang maksimal.
http://tentanghardware.blogspot.com/2011/02/cd-dan-dvd-rom-drive.html
http://sriwahyufirdaus.blogspot.com/2013/04/pengertian-video-streamin-voip-video.html
http://www.hyper.net.id/voip-and-video-conference/
http://rusminnuryadin.blogs.unhas.ac.id/2011/11/prinsip-kerja-vga-card/
http://www.agusagunita.co.vu/2012/06/materi-tentang-cd-rom-drive.html
Sumber artikel:
http://sriwahyufirdaus.blogspot.com/2013/04/pengertian-video-streamin-voip-video.html
http://www.hyper.net.id/voip-and-video-conference/
http://rusminnuryadin.blogs.unhas.ac.id/2011/11/prinsip-kerja-vga-card/
http://www.agusagunita.co.vu/2012/06/materi-tentang-cd-rom-drive.html
PERKEMBANGAN GRAPHICS CARD
Pernah nggak sih ngerasain laptop/pc kamu terasa
lambat banget saat main game? atau terasa berat banget saat jalanin program
video editor?
Kalo pernah, itu artinya pc/laptopmu memerlukan
graphic card / vga card yang speknya lebih tinggi lagi.
Apasih graphic card itu?
Graphic card (kartu grafis) atau sering
dikenal dengan VGA (Video Graphics Accelerator) merupakan standar
tampilan komputer analog yang berfungsi sebagai pengolah data grafis untuk
ditampilkan pada layar monitor.
General Processing Unit (GPU) pertama dibuat oleh IBM dengan nama IBM PC video card pada tahun 1981.
Saat itu istilahnya MDA (Monochrome Display Adapter) dan hanya bisa beroperasi
untuk text mode dengan ukuran 80 kolom 25 baris (80×25). Mempunyai video memory
sebesar 4KB dan cuma mensupport 1 warna.
Setelah kemunculan MDA itulah kemudian bermunculan
beberapa kartu grafik. Kesuksesan VGA menarik minat beberapa perusahaan seperti
ATI, Cirrs Logic dan S3 untuk mengembangkan teknologi ini dengan meningkatkan
kemampuan resolusi dan jumlah warna. Hal ini melahirkan teknologi resolusi
standar SVGA (Super VGA) , dengan resolusi 1024×768, 256 warna dan memory 2MB.
Produsen kartu grafis yang banyak berada di pasaran saat ini
adalah ATI dengan produknya Radeon, NVIDIA dengan produknya GeForce dan Intel.
Kartu grafis ini merupakan salah satu teknologi
yang perkembangannya cukup pesat. Dapat dilihat dari awal munculnya kartu
grafis tahun 1981 hingga sekarang ini, sudah banyak sekali seri-seri yang
dikeluarkan oleh para produsen kartu grafis tersebut, yang tentunya
dengan kualitas dan performa yang semakin canggih pula. Perkembangan kartu
grafis ini dapat dilihat dari :
Kecepatannya, yang awalnya hanya 8 bit, sampai
sekarang ada yang 512 bit.
Memorinya, dari yang hanya 64KB, sampai sekarang
ada yang 12GB.
Tipenya, dari yang AGP, PCI, hingga PCI Express.
Jenis memorinya, dari SD RAM hingga GDDR.
Sebagai contoh kartu grafis milik NVIDIA, baru-baru
ini mengeluarkan seri kartu grafis terbaru GeForce GTX Titan X dengan
spesifikasi 12GB yang berjalan di memori GDDR5, kecepatan 384 bit memory bus,
PCI Express 3.0 bus support, maximum digital resolution 5120x3200, maximum VGA
resolution 2048x1536.
(Untuk lebih lengkapnya bisa klik di sini.)
Dengan spesifikasi tersebut, TITAN X siap memanjakan para gamer dengan pengalaman gaming terbaik diresolusi Ultra HD/4K atau saat menggunakan perangkat VR (Virtual Reality).
Dengan spesifikasi tersebut, TITAN X siap memanjakan para gamer dengan pengalaman gaming terbaik diresolusi Ultra HD/4K atau saat menggunakan perangkat VR (Virtual Reality).
0 comments:
Post a Comment